LAPORAN PELAKSANAAN
PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN
DI SMP NEGERI 3 MENGWI

OLEH:
NI PUTU PARAMITA WULANDARI
NPM: 13.8.03.51.30.1.5.1769
BIRO PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR
2016
KATA
PENGANTAR
Puji syukur
dipanjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat-Nyalah
laporan hasil Program Pengalaman Lapangan (PPL) Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Mahasaraswati Denpasar ini dapat diselesaikan dengan
baik.
Laporan ini
disusun dalam rangka memenuhi kewajiban sebagai mahasiswa calon guru, yaitu
menempuh syarat mata kuliah PPL.
Terselesaikannya
laporan ini tidak terlepas dari bantuan, masukan dan bimbingan dari berbagai
pihak. Sehingga, melalui kesempatan ini disampaikan ucapan terimakasih kepada:
1. Rektor
Universitas Mahasaraswati Denpasar beserta staff atas kesempatan dan fasilitas
yang telah diberikan.
2. Dekan
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Mahasaraswati Denpasar beserta
staff atas petunjuk dan saran-saran yang diberikan.
3. Ketua
Program Studi Pendidikan Matematika yang telah memberikan kesempatan untuk
melaksanakan PPL.
4. Bapak/Ibu
Dosen Panitia Program Pengalaman Lapangan FKIP UNMAS Denpasar.
5. Bapak
I Made Dharma Atmaja, S.Pd., M.Pd. selaku dosen pembimbing yang telah
meluangkan waktu dalam memberikan bimbingan dengan baik.
6. Bapak
I Putu Sukastawa, S.Pd., MM selaku Kepala SMP Negeri 3 Mengwi yang telah
memberikan ijin atas terselenggaranya PPL ini.
7. Bapak
I Ketut Tapayasa, S.Pd selaku guru pamong yang telah memberikan pengarahan
dengan baik.
8. Segenap
dosen Program Studi Pendidikan Matematika yang turut membantu dan memberikan
bantuan selama penyusunan laporan ini.
9. Semua
pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah memberikan bantuan
berupa saran, sehingga laporan ini dapat selesai tepat pada waktunya.
Demikian yang
dapat disampaikan. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Denpasar,
November 2016
Penulis

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pendidikan
merupakan hal yang sangat penting dan
mutlak diperlukan oleh seseorang untuk meraih suatu kehidupan yang lebih baik.
Pendidikan merupakan suatu usaha sadar yang dilakukan untuk memanusiakan
manusia. Dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini yang
berkembang sangat pesat, sehingga menuntut
kualitas sumber daya manusia yang handal dan terampil di bidang yang
mereka tekuni. Kemajuan pendidikan pada suatu bangsa akan berdampak pada
kualita sumber daya manusia yang akan berdampak pada kemajuan bangsa itu
sendiri. Namun pada kenyataan saat ini kualitas mutu pendidikan di Indonesia
yang kita cintai ini semakin merosot akibat tergerus zaman. Untuk meningkatkan
mutu pendidikan diperlukan suatu tindakan nyata yang bisa mendukung setiap
komponen dalam pendidikan.
|
PPL sangat penting
dilakukan oleh mahasiswa FKIP sebagai calon guru untuk mengenal dunia
pendidikan secara nyata serta mendapat pengalaman mengajar yang sangat berguna
pada saat nanti menjadi seorang guru. Demikian halnya dengan mahasiswa Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Mahasaraswati Denpasar,
melakukan PPL merupakan upaya untuk mencari suatu pengalaman mengajar dan suatu
upaya pengenalan mahasiswa terhadap dunia nyata pada bidang pendidikan. Dengan
diadakan PPL ini mahasiswa diharapkan dapat melakukan evaluasi terhadap
kemampuan dan juga meningkatkan keahlian sesuai dengan bidang yang ditekuninya.
Sehingga nanti saat mahasiswa terjun langsung kelapangan sebagai seorang guru
akan mampu menghadapi tangtangan-tangtangan sebagai guru atau pendidik dengan
menerapkan segala teori yang telah diperoleh di bangku kuliah.
1.2 Tujuan
Adapun tujuan dari
pelaksanaan PPL Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Mahasaraswati
Denpasar adalah sebagai berikut:
1. Untuk
memantapkan kemampuan professional keguruan dalam hal pengelolaan kegiatan
belajar mengajar.
2. Untuk
menerapkan teori pembelajaran yang telah diperoleh selama menempuh pendidikan
di bangku kuliah.
3. Untuk
mewujudkan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi terutama tentang pengabdian
kepada masyarakat khususnya kepada sekolah.
4. Untuk
memperoleh pengalaman secara langsung dalam hal pembelajaran di kelas, sehingga
akan menjadikan lulusan kependidikan yang siap terjun ke dunia pendidikan.
5. Untuk
memenuhi syarat mata kuliah PPL di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Mahasaraswati Denpasar.
1.3 Manfaat
Adapun manfaat
yang diharapkan dari pelaksanaan PPL Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Mahasaraswati Denpasar adalah sebagai berikut:
1. Bagi
Mahasiswa
a. Dapat
menerapkan teori pembelajaran yang telah diperoleh selama menempuh pendidikan.
b. Dapat
menerapkan berbagai kemampuan professional keguruan secara utuh dalam situasi
nyata.
c. Dapat
memperoleh pengalaman dalam mengajar serta menghadapi masalah yang berkaitan
dengan proses belajar mengajar.
d. Dapat
menjadikan pengalaman yang diperoleh selama mengikuti PPL sebagai modal dasar
dalam memasuki dunia pendidikan secara utuh.
2. Bagi
Sekolah
a. Sekolah
dapat menerapkan ide-ide kreatif pembelajaran yang muncul dari mahasiswa untuk
pengembangan sekolah.
b. Sekolah
dapat memperoleh kesempatan untuk berperan serta dalam menyiapkan dan membentuk
calon guru yang kompeten.
3. Bagi
Universitas
a. Dapat
digunakan sebagai tolak ukur keberhasilan mahasiswa dalam pengalamannya selama
mengajar.
b. Memperoleh
umpan balik (feed back) dari
pengalaman mahasiswa PPL terhadap perkembangan kependidikan di lapangan bagi
penyesuaian dan pengembangan program akademik kampus.
c. Dapat
menjalin kerjasama di bidang pendidikan antar lembaga sekolah sebagai mitra
dalam penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
BAB
II
PROFIL
SEKOLAH
2.1 Sejarah Berdirinya Sekolah
1. Nama Sekolah :
SMP Negeri 3 Mengwi
2. NSS :
201220403003
3. NIS :
200140
4. NSPN :
50101637
5. Alamat :
Desa : Buduk
Kecamatan :
Mengwi
Kabupaten :
Badung
Provinsi :
Bali
6. Status Sekolah :
Negeri
7. Tahun Didirikan :
1981
8. Tahun Beroperasi : 1982
9. No. Rekening Sekolah : 0985-01-014932-53-4
Atas
nama SMP Negeri 3 Mengwi Simpedes BRI
No Seri. 1782402
SMP Negeri 3 Mengwi telah mengikuti Akreditasi sekolah pada
tanggal 23 Desember 2013 berdasarkan Keputusan Ketua Badan Akreditasi Sekolah
/Madrasah Provinsi Bali Nomor :
293/BAP-SM/LL/XII/2013 dengan Nilai
95 kategori Amat Baik (A).
SMP Negeri 3 Mengwi terletak di wilayah kota Kecamatan Mengwi tepatnya
di Banjar Sengguan, Desa Buduk, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung. Lokasi SMP
Negeri 3 berjarak dari Kota Otonomi Daerah Kabupaten Badung 7 km,
sedangkan dari kota kecamatan lokasinya
berjarak 5 km. Tepatnya terletak di
Jalan Raya Buduk. Adapun batas-batas lokasi Sekolah SMP Negeri 3 Mengwi adalah
sebagai berikut:
1. Di sebelah utara adalah Jalan raya Buduk.
2. Di sebelah Timur adalah Pasar Tradisional,
Pura Desa,Puseh, Purnama, Rumah Penduduk, dan Balai Banjar Sengguan Buduk.
3.
4
|
4. Di sebelah Barat adalah Sungai dan perkebunan.
2.2 Struktur
Organisasi Sekolah
2.3 Keadaan
Pendidik dan Tenaga Kependidikan
2.3.1 Data Guru dan Pegawai
Jumlah Guru/Staff SMP Negeri 3 Mengwi
|
||
1.
|
Guru PNS
|
69 orang
|
2.
|
Guru Kontrak
|
2 orang
|
3.
|
Guru Tidak Tetap
|
19 orang
|
4.
|
Staf Tata Usaha
|
8 orang
|
5.
|
Pegawai tidak tetap
|
11 orang
|
2.3.2 Kualifikasi Pendidikan
NO
|
Ijasah
Tertinggi
|
Jumlah
|
|||
Guru
Tetap
|
Guru
Tidak Tetap
|
||||
L
|
P
|
L
|
P
|
||
1.
|
S2/S3
|
4
|
4
|
-
|
-
|
2.
|
S1
|
25
|
29
|
13
|
13
|
3.
|
D3
|
-
|
1
|
-
|
-
|
4.
|
D2
|
1
|
1
|
-
|
-
|
5.
|
DI
|
2
|
-
|
-
|
-
|
6.
|
SMA
|
2
|
-
|
-
|
-
|
Jumlah
|
34
|
35
|
13
|
13
|
2.3.3 Data Jumlah Guru Mata Pelajaran
NO
|
Mata Pelajaran
|
Jenis Kelamin
|
|
L
|
P
|
||
1.
|
Agama
|
5
|
6
|
2.
|
Pkn
|
2
|
3
|
3.
|
Bahasa Indonesia
|
4
|
6
|
4.
|
Bahasa Inggris
|
3
|
6
|
5.
|
Matematika
|
6
|
4
|
6.
|
IPA
|
2
|
8
|
7.
|
IPS
|
2
|
7
|
8.
|
Seni Budaya
|
3
|
3
|
9.
|
BK
|
4
|
6
|
10.
|
Penjaskes
|
4
|
-
|
11.
|
TIK/Prakarya
|
4
|
3
|
12.
|
Bahasa Bali
|
4
|
1
|
13.
|
Budi Pekerti
|
-
|
1
|
2.4 Kelengkapan
Sarana dan Prasarana
2.4.1 Data
Mengenai Tanah dan Bangunan
1. Kepemilikan Tanah : Pemerintah
2. Status Tanah : SHM
3. Luas Tanah : 7400
m2
4. Status Bangunan : Pemerintah
5. Luas Bangunan : 2374,214
m2
2.4.2 Data
Ruang Kelas
Jumlah Ruang Kelas Asli
|
Jumlah ruang lainnya
yang digunakan untuk ruang kelas
|
Jumlah ruang yang
digunakan untuk ruang kelas
|
||||
Ukuran
63 m2 (a)
|
Ukuran
>63 m2
(b)
|
Ukuran
<63 m2 (c)
|
Jumlah
( a + b + c)
|
|||
Ruang Kelas
|
28
|
-
|
-
|
24
|
4
|
24
|
2.4.3 Data
Ruang Lain
NO
|
Jenis
Ruangan
|
Jumlah
(bh)
|
Ukuran
(m)
|
1.
|
Perpustakaan
|
1
|
9,5
x 9
|
2.
|
Lab IPA
|
1
|
7
x 9
|
3.
|
Kantor
|
1
|
10
x 14
|
4.
|
Ruang guru
|
1
|
18
x 7
|
5.
|
Aula
|
1
|
8
x 20,5
|
2.4.4 Sarana
NO
|
Ruang
|
Jumlah
|
Rusak
Berat
|
Rusak
Ringan
|
Baik
|
1.
|
Kelas
|
29
|
4
|
2
|
23
|
2.
|
Laboratorium
|
1
|
1
|
-
|
-
|
3.
|
Perpustakaan
|
1
|
-
|
-
|
1
|
4.
|
Kepala Sekolah
|
1
|
-
|
-
|
1
|
5.
|
Guru
|
1
|
-
|
-
|
1
|
6.
|
Km/Wc
|
11
|
6
|
1
|
4
|
7.
|
Ibadah/Pura.
|
1
|
-
|
-
|
1
|
8.
|
Bale Gong
|
1
|
-
|
1
|
-
|
9.
|
Kantin
|
2
|
-
|
-
|
2
|
2.4.5 Prasarana
(Buku)
No
|
Jenis Buku
|
Untuk
Kelas
|
Teks
|
Penunjang
|
Bacaan
|
Lainnya
|
Jmlh
|
1.
|
Fiksi
|
VII,VIII,IX
|
25
|
27
|
59
|
25
|
136
|
2.
|
Non Fiksi
|
VII,VIII,IX
|
15
|
22
|
20
|
20
|
72
|
3.
|
PPKn
|
VII,VIII,IX
|
88
|
85
|
58
|
56
|
287
|
4.
|
Bahasa Indonesia
|
VII,VIII,IX
|
262
|
168
|
204
|
233
|
902
|
5.
|
Fisika
|
VII,VIII,IX
|
180
|
119
|
92
|
115
|
506
|
6.
|
Ekop
|
VII,VIII,IX
|
26
|
30
|
22
|
15
|
93
|
7.
|
Sejarah
|
VII,VIII,IX
|
26
|
30
|
15
|
22
|
93
|
8.
|
Bahasa Inggris
|
VII,VIII,IX
|
248
|
285
|
235
|
214
|
982
|
9.
|
Biologi
|
VII,VIII,IX
|
90
|
25
|
63
|
10
|
188
|
10.
|
Geografi
|
VII,VIII,IX
|
30
|
26
|
22
|
15
|
93
|
11.
|
Matematika
|
VII,VIII,IX
|
236
|
274
|
242
|
218
|
970
|
2.4.6 Perlengkapan
NO
|
Perlengkapan Kelas
|
Kondisi Baik
|
Kondisi Rusak
|
Jumlah
|
1.
|
Kursi
|
1205
|
96
|
1301
|
2.
|
Meja
|
1220
|
58
|
1278
|
3.
|
Papan Tulis
|
29
|
3
|
32
|
4.
|
Papan Absen
|
46
|
-
|
46
|
5.
|
Speaker
|
3
|
1
|
4
|
2.5 Perkembangan
Jumlah Siswa
2.5.1 Data
Siswa dalam 3 Tahun Terakhir
NO
|
Tahun Pelajaran
|
Kelas VII
|
Kelas VIII
|
Kelas IX
|
Jumlah
|
|||
L
|
P
|
L
|
P
|
L
|
P
|
|||
1.
|
2014/2015
|
231
|
212
|
278
|
268
|
299
|
233
|
1521
|
2.
|
2015/2016
|
330
|
291
|
234
|
213
|
277
|
267
|
1612
|
3.
|
2016/2017
|
275
|
269
|
326
|
287
|
233
|
213
|
1603
|

PEMBAHASAN
3.1
Hasil Temuan dan Pelaksanaan PPL
Saat
melaksanakan PPL di SMP Negeri 3 Mengwi, tidak hanya keadaan lingkungan fisik
dan lingkungan sekolah saja yang mahasiswa observasi, mahasiswa juga mengadakan
observasi dalam kegiatan pembelajaran dan kegiatan non-mengajar.
3.1.1
Kegiatan Awal
3.1.1.1
Penerjunan Mahasiswa PPL
Penerjunan
mahasiswa PPL Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Mahasaraswati
Denpasar dilaksanakan pada tanggal 22-31 Agustus 2016 di masing-masing sekolah
tempat mahasiswa melaksanakan PPL. Mahasiswa PPL di SMP Negeri 3 Mengwi
diterima secara resmi pada Rabu, 24 Agustus 2016. Pelaksanaan penerjunan
diterima langsung oleh Wakil Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Mengwi.
Wakil
Kepala Sekolah memberikan sambutan sekaligus memberikan gambaran secara umum
mengenai SMP Negeri 3 Mengwi, mulai dari kondisi sekolah, jumlah kelas untuk
masing-masing tingkatan, keadaan siswa dan guru-guru, dan aturan yang harus
ditaati oleh mahasiswa selama melaksanakan PPL. Mahasiswa juga diharapkan dapat
membina hubungan yang baik dengan guru, staff dan seluruh siswa. Selanjutnya
mahasiswa diperkenalkan dengan masing-masing guru pamong yang akan membimbing
selama pelaksanaan PPL. Mahasiswa kemudian mendiskusikan mengenai program
kerja, materi pelajaran dan berbagai instrument pengajaran dengan masing-masing
guru pamong.
3.1.1.2
Observasi Awal
|
a.
Kegiatan
Awal Pembelajaran
Kegiatan awal
pembelajaran dilakukan oleh guru pada saat masuk ke dalam kelas. Guru dan siswa
terlebih dahulu memberi salam penganjali umat Hindu “Om Swastiastu”. Guru tidak lupa untuk mengecek kehadiran siswa
dengan cara mengabsen siswa satu per satu.
Setelah itu, guru menyiapkan bahan ajar dan media pembelajaran sebagai
penunjang untuk menyampaikan materi. Guru mengecek kesiapan belajar siswa
terlebih dahulu sebelum memulai kegiatan inti pembelajaran. Kemudian guru
mengembangkan standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator dan tujuan
pembelajaran dengan memberikan apersepsi yang berhubungan dengan materi yang
akan diajarkan. Pendekatan pembelajaran yang dipakai berpusat pada guru, model pembelajarannya
yang digunakan adalah langsung dengan metode ceramah, tanya jawab, diskusi, dan
pemberian tugas. Kegiatan awal pembelajaran ini berlangsung ±10 menit.
b.
Kegiatan
Inti Pembelajaran
Kegiatan inti
pembelajaran adalah kegiatan dimana guru akan menyampaikan materi pokok
pelajaran. Penyampaian materi pelajaran dilakukan dengan menggunakan model
pembelajaran langsung dan menggunakan metode ceramah,
tanya jawab, diskusi, dan pemberian tugas dengan mengacu pada Kurikulum KTSP.
Untuk memperkuat penjelasan materi, guru akan memberikan beberapa contoh soal
kepada siswa sehingga siswa akan lebih paham tentang materi yang telah
dijelaskan. Setelah itu, Guru akan memberikan beberapa soal yang berhubungan
dengan materi yang diajarkan dimaksudkan untuk memberikan kesempatan siswa
aktif dalam kegiatan belajar mengajar di kelas. Guru juga memberi kesempatan
kepada siswa untuk berdiskusi dengan temannya mengenai soal yang diberikan.
Reaksi positif dari siswa membuat kegiatan belajar mengajar menjadi kondusif, banyak
siswa yang menyajikan hasil kerja mereka ke depan kelas, Dari sinilah guru
dapat mengetahui karakter dari masing-masing siswa di kelas. Guru menyampaikan
materi inti dengan baik dan menarik sehingga siswa memberi perhatian yang lebih
dan semangat belajar siswa semakin tinggi. Kegiatan inti berlangsung ± 60
menit. Secara umum, kegiatan belajar mengajar di kelas VII J berjalan dengan
baik dan lancar.
c.
Kegiatan
Penutup Pembelajaran
Untuk mengakhiri
pembelajaran, guru bersama siswa merangkum atau menyimpulkan tentang materi
yang telah diajarkan. Setelah itu guru melakukan pengukuran terhadap pemahaman
siswa melalui evaluasi. Guru juga memberikan pekerjaan rumah kepada siswa.
Kemudian melakukan Paramashanti umat Hindu “ Om Shanti, Shanti, Shanti Om”.
Setelah selesai
kegiatan belajar mengajar, mahasiswa berdiskusi dengan guru pamong yaitu Bapak
I Ketut Tapayasa, S.Pd mengenai hasil pengamatan mahasiswa. Dari hasil diskusi
tersebut, mahasiswa dapat memberikan temuan terhadap kegiatan pembelajaran yang
diamati, yaitu:
1. Guru
menggunakan model pembelajaran langsung untuk mengajar di kelas,
2. Masih
adanya siswa yang mengobrol saat guru menyampaikan materi pelajaran,
3. Masih
adanya siswa – siswi yang pasif untuk mengerjakan beberapa soal yang diberikan
guru.
3.1.1.3 Proses Bimbingan Oleh Guru Pamong
Mahasiswa
dengan dibimbing oleh guru pamong selanjutnya membahas rencana kegiatan PPL
yang akan dilaksanakan, seperti menentukan kelas mana yang akan dijadikan
tempat PPL, dan dipilihlah kelas VII J. Selanjutnya guru pamong menyampaikan
jadwal pelajaran untuk mata pelajaran matematika di kelas VII J. Mahasiswa
kemudian melakukan wawancara dengan guru pamong, diantaranya yaitu menanyakan
tentang materi pelajaran matematika yang akan diajarkan mahasiswa selama
pelaksanaan PPL, pendekatan/model pembelajaran dan media pembelajaran yang
digunakan untuk menciptakan suasana kelas yang kondusif serta silabus yang
digunakan. Guru pamong juga menyampaikan tentang keadaan kelas VII J, baik
mengenai keadaan ruangan, sarana yang ada dalam kelas tersebut maupun keadaan
siswa secara umum.
Mahasiswa
mempersiapkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sebagai sarana dalam
pengajaran matematika di kelas VII J. Guru pamong meminta mahasiswa untuk
menyiapkan diri seperti sikap, penampilan diri dan mental. Guru pamong
memberikan dukungan kepada mahasiswa PPL dengan harapan mahasiswa melaksanakan
PPL dengan sebaik-baiknya dan memperoleh pengalaman untuk nantinya akan menjadi
guru yang sebenarnya.
3.1.1.4 Mata Pelajaran
Mahasiswa PPL adalah
mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Matematika sehingga mata pelajaran yang
diajarkan adalah matematika. Materi yang akan diajarkan selama melaksanakan PPL
disesuaikan dengan kurikulum yang berlaku di SMP Negeri 3 Mengwi dan buku panduan
pembelajaran kelas VII Semester 1. Adapun susunan materi yang akan diajarkan
dalam kegiatan PPL adalah sebagai berikut:
1. Mengenal
bentuk aljabar (variabel, koefisien, konstanta, suku, suku sejenis).
2. Operasi
hitung pada bentuk aljabar (penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian dan
perpangkatan).
3. Mengenal
bentuk Persamaan Linier Satu Variabel (PLSV).
4. Penyelesaian
PLSV.
5. Mengenal
bentuk Pertidaksamaan Linier Satu Variabel (PTLSV).
6. Penyelesaian
PTLSV.
3.1.2 Pelaksanaan PPL
3.1.2.1 Kegiatan Pembelajaran
a.
Persiapan
Sebelum
melaksanakan kegiatan belajar mengajar di dalam kelas, mahasiwa melakukan
beberapa persiapan, seperti menyiapkan materi ajar, menyusun RPP, daftar hadir
siswa, daftar nilai siswa dan media pendukung pembelajaran yang sesuai dengan
materi yang akan diajarkan. Dengan persiapan susunan program dan persiapan
mengajar serta bimbingan guru pamong sebelumnya, mahasiswa siap terjun ke kelas
yang sudah ditentukan yaitu kelas VII J. Kegiatan belajar mengajar pun
dilaksanakan berdasarkan perencanaan dalam RPP yang secara keseluruhan
merupakan rangkuman proses pembelajaran yang meliputi materi pelajaran, rencana
pembelajaran dan evaluasi.
b.
Kegiatan
Pembelajaran di Kelas
Mahasiswa
PPL melaksanakan pembelajaran di dalam kelas dengan terbimbing untuk pertemuan
awal. Kegiatan pembelajaran berjalan dengan sebagaimana mestinya, tetapi masih
ada hambatan dalam kegiatan pembelajaran di kelas. Adapun hambatan yang timbul
selama melaksanakan pembelajaran di kelas antara lain:
1. Masih
banyaknya siswa yang bersikap pasif dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar
di kelas.
2. Tingkat
pengetahuan dasar dan daya serap siswa yang beragam sehingga membuat kegiatan
belajar mengajar berlangsung lama.
3. Adanya
siswa yang kurang paham tentang operasi hitung sehingga sulit untuk siswa dalam
mengerjakan soal.
4. Adanya
siswa yang tidak mengerjakan tugas.
5. Siswa
yang belum terbiasa diajar oleh mahasiswa PPL merasa kebingungan atau malu saat
proses pembelajaran.
Agar
hambatan-hambatan yang dihadapi tidak mengganggu dalam proses pembelajaran, maka
mahasiswa PPL melaksanakan langkah-langkah berikut:
1. Mahasiswa
mengatur kegiatan belajar mengajar sedemikian rupa agar selesai sesuai dengan
jadwal jam pelajaran.
2. Mahasiswa
memberikan lebih banyak kesempatan untuk siswa terlibat aktif dalam kegiatan
pembelajaran, seperti memberi kesempatan siswa untuk menjawab pertanyaan ke
depan kelas.
3. Mengaitkan
materi pembelajaran dengan kegiatan ataupun keadaan di sekitar siswa, terutama
yang ditemui dalam kegiatan sehari-hari.
4. Bertindak
tegas kepada siswa yang membuat keributan di dalam kelas.
5. Meminta
bimbingan kepada guru pamong maupun dosen pembimbing agar mendapatkan solusi
dalam menghadapi masalah yang diperoleh di dalam kelas.
Disamping
hambatan, adapun faktor pendukung dalam proses belajar mengajar selama kegiatan
PPL, yaitu:
1. Adanya
pembekalan PPL di Kampus Universitas Mahasaraswati Denpasar yang sangat penting
sebagai bekal awal bagi mahasiswa dalam melaksanakan kegiatan PPL.
2. Dukungan
penuh dari dosen matematika FKIP UNMAS Denpasar.
3. Adanya
kerjasama serta dukungan yang baik dari kepala sekolah, seluruh guru dan staff
pegawai SMP Negeri 3 Mengwi.
4. Adanya
dukungan penuh dari guru pamong dalam hal membimbing dan memberi petunjuk
secara ramah dan bersahabat, sehingga mahasiswa PPL merasa nyaman dalam
melaksanakan kegiatan PPL.
5. Siswa
kelas VII J yang antusias dan bersemangat dalam mengikuti proses pembelajaran
yang disampaikan oleh mahasiswa PPL.
6. Suasana
belajar mengajar yang didukung oleh suasana kelas yang bersih, nyaman, rapi dan
tenang.
7. Adanya
fasilitas yang memadai, seperti papan tulis, penghapus papan, spidol, papan
administrasi, kelengkapan administrasi seperti jadwal pelajaran, jadwal piket,
struktur organisasi kelas, daftar absensi siswa, jurnal, buku paket serta LKS
sehingga proses belajar mengajar dapat berjalan dengan lancer.
3.1.2.2
Kegiatan Non Mengajar
Temuan
yang diperoleh dalam kegiatan non mengajar selama kegiatan PPL berlangsung di
SMP Negeri 3 Mengwi diantaranya adalah hubungan antara siswa dengan siswa, guru
dengan guru, siswa dengan guru , guru dengan staff pegawai dan warga sekolah
dengan kepala sekolah secara keseluruhan berjalan dengan baik. Ini dapat
dilihat dari komunikasi dan kebersamaan antar mereka terjalin dengan baik.
Seperti ketika siswa bertemu dengan guru atau pegawai di luar kelas, mereka
langsung mengucapkan salam.
Mahasiswa
juga ikut serta dalam pembinaan kegiatan ekstrakurikuler, salah satunya adalah
CLUB Matematika. Guru dengan baik menerima bantuan mahasiswa dalam membantu
mengawasi dan membina siswa yang ikut serta dalam ektrakurikuler tersebut.
Ektrakurikuler CLUB Matematika dilaksanakan setiap hari Sabtu pukul 10.00 WITA.
3.2 Temuan Bermakna
Pelaksanaan PPL di SMP
Negeri 3 Mengwi yang dilaksanakan dari tanggal 27 September sampai 25 Oktober
2016 memberikan manfaat yang sangat berguna. Kegiatan PPL ini merupakan
kelanjutan dari setiap ilmu maupun teori-teori yang didapat saat mengikuti
perkuliahan untuk kemudian dipraktekkan kembali ke dalam dunia pendidikan yang
sesungguhnya, sehingga kegiatan PPL diharapkan mampu mencetak tenaga pendidik
yang berkompetensi dan berani bersaing dalam dunia pendidikan.
Dari kegiatan PPL ini,
temuan bermakna yang diperoleh mahasiswa PPL dari proses belajar mengajar
sampai pemberian tugas di kelas VII J SMP Negeri 3 Mengwi adalah sebagai
berikut:
1.
Mendapatkan suatu pengalaman tentang cara
mengajar dan mengelola kelas.
2.
Keteladanan guru – guru SMP Negeri 3
Mengwi yang selalu menjadi contoh,
panutan bagi siswa baik di dalam maupun di luar sekolah.
3.
Guru senantiasa memberikan bimbingan dan
penyuluhan untuk disiplin, jadi kedisiplinan yang diterapkan tersebut mengundang
kesadaran akan tujuan sekolah.
4.
Bimbingan dari Bapak I Ketut Tapayasa,
S.Pd selaku guru pamong mahasiswa PPL di SMP Negeri 3 Mengwi yang dengan tulus
iklas berbagi pengetahuan dalam cara pengelolaan kelas serta tips-tips
menghadapi masalah yang timbul saat pelajaran berlangsung.
5.
Interaksi Sosial antarpersonal, hubungan
interaksi yang terjalin sangat baik dimana hubungan antarpersonal saling
menghormati, toleransi, mengetahui hak dan kewajiban dan memiliki sikap
terbuka.

PENUTUP
4.1
Kesimpulan
Dari pembahasan
yang telah dijelaskan diatas dapat disimpulkan bahwa Program Pengalaman
Lapangan (PPL) sangat penting untuk dilaksanakan oleh mahasiswa Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP). Melalui kegiatan PPL ini setiap mahasiwa
dapat mengetahui kegiatan belajar mengajar yang sebenarnya terjadi di lapangan
agar nantinya mahasiswa akan lebih siap untuk menjadi seorang guru dan tenaga
kependidikan yang profesional. Selain itu mahasiswa yang sudah melaksanakan kegiatan
PPL, dapat memperoleh pengetahuan dan teknik mengajar serta merasakan secara
langsung setiap masalah yang mungkin muncul atau timbul dalam kegiatan belajar
mengajar dan dapat lebih cepat dalam menentukan sikap yang bijaksana jika di
kemudian hari menemukan permasalahan dan situasi yang sama. Kesiapan media dan
alat peraga juga dapat mendukung kegiatan belajar mengajar di kelas sehingga
dengan menggunakan alat peraga dan media membuat siswa lebih termotivasi dalam
mengikuti kegiatan belajar mengajar di kelas.
4.2
Saran
Adapun saran – saran yang
dapat mahasiswa berikan selama melaksanakan PPL di SMP Negeri 3 Mengwi adalah
sebagai berikut:
1.
Pelaksanaan kegiatan Program Pengalaman
Lapangan (PPL) di FKIP Universitas Mahasaraswati Denpasar diharapkan dapat ditingkatkan
kualitasnya, sehingga mahasiswa yang akan melaksanakan PPL nantinya mempunyai
pengalaman yang cukup.
2. Dalam
kegiatan belajar mengajar di kelas sebaiknya guru mampu memahami situasi dan
kondisi siswa sehingga dapat mengambil keputusan yang bijaksana jika menemukan
masalah.
3.
|
4. Mahasiswa
yang akan mengikuti kegiatan pelaksanaan PPL haruslah memiliki kesiapan yang
cukup. Tidak hanya penguasaan materi, mahasiswa harus dapat mempunyai cara-cara
kreatif untuk menyampaikan materi agar siswa mengerti.
DAFTAR PUSTAKA
Khafinah, Nur.
2011, Pengertian Program Pengalaman
Lapangan (PPL), (Online),
(http://khafinah-berbagi.blogspot.co.id/2011/07/pengertian-program-pengalaman-lapangan.html, diakses 20
November 2016).
Siswanto,
Puji. 2012. Tugas dan Kewajiban Guru,
(Online),
SMP
Negeri 3 Mengwi. (Online),
(smpn3mengwi.com/sejarah/,
diakses 20 November 2016)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar